GenPI Soloraya – Pesatnya kemajuan teknologi komunikasi digital membuat semangat para pelaku industri semakin berkembang. Inovatalk Youth Digital hadir dalam menjawab tantangan yang ada pada saat ini.
Diadakan di Stadion Manahan Solo di Kawasan C, acara ini dihadiri oleh bayak masyarakat khususnya kaum muda dalam melihat bincang-bincang dan diskusi terkait start up digital (02/08/2022).
Acara ini diisi oleh narasumber yang luar biasa, yakni Kurniawan Eko Saputro, selaku COO Nanotech Indonesia Global. Pada kesempatan ini Kurniawan Eko membahas seputar Youth Digital.
Dalam materinya Kurniawan menyampaikan para Youth Digital harus memperhatikan beberapa tips yang bisa dilakukan. Pertama, harus mampu menarasikan apa yang menjadi ide dalam membangun start up mereka. Kedua, pemuda harus memiliki ketahanan terhadap ide yang dibangun. Ketiga, para founder harus memantaskan diri untuk mencari investor atau pendanaan untuk membiayai ide yang ingin dibangun. Selain itu, syarat lain yang harus dimiliki oleh para pemula start up digital yakni kemampuan untuk mengekseskusi ide yang akan dijalankan.
Acara ini dimoderatori oleh Mochamad Arief Iskandar, Direktur Bisnis PT. Nanotech Indonesia Global Tbk. Pembicara kedua dalam acara Inovatalk Youth Digital yakni Professor Nurul Taufiqu Rochman, merupakan seorang technopreneurs sekaligus menjabat sebagai Komisaris Utama PT. Nanotech Indonesia Global Tbk.
Nurul menyampaikan, pemuda Indonesia sangatlah kreatif dengan segala kemampuannya. Bisa menggabungkan teknologi dengan alam, bisa dibuktikan dengan membuat baju yang berasal dari pewarna alam misalnya daun serta batang pohon. Selain itu, pewarnaan alam yang dihasilkan sangatlah sudah menjawab tantangan issue dunia, dimana climate change akan bisa terjawabkan apabila menggunakan kekayaan alam yang sudah tersedia dan tidak terbatas jumlahnya dan tentunya relatif murah.
Selain itu Nurul menceritakan perjalanan kehidupannya dalam menjadi technopreneur. Berawal dari sejak kecil dididik oleh keluarga yang penuh pekerjaan seperti jualan es, beli bahan-bahan makanan serta sekolah, sehingga Nurul harus bisa membagi waktu. Nurul menggambarkan dalam membagi waktu harus bersifat seri dan parallel sehingga bisa memanage waktu yang bersamaan dan harus bisa mendistribusikan pekerjaan agar semua bisa berjalan seiring. Kegiatan ini harus bisa memberikan inspirasi kepada kaum muda Indonesia agar selalu bisa mengkreasikan apa saja yang ada di alam bersama teknologi agar bisa mengefektifkan bahan produksi.
Pada saat acara berlangsung terdapat sebuah kejutan dari tim PT. Nanotech Indonesia Global Tbk beserta Istrinya karena pada hari ini Professor Nurul Taufiqu Rochman tepat merayakan hari lahirnya yang ke 52 tahun. Harapan Nurul dalam kejutan ini agar semua pemuda bisa meneladani apa yang menjadi kisa hidupnya selama ini dan juga semua berharap keberhasilan pemuda Indonesia agar bisa seperti Professor Nurul Taufiqu Rochman.
Closing statement dari Nurul, saat inilah awal dari perjuangan untuk menjadi titik tolak untuk memulai mengindentifikasi kembali potensi kekayaan alam yang bisa dimaksimalkan dan dia meyakini pasti bisa menjadi pemimpin di Indonesia 2045.
Dr. Amar Ahmad pembicara ketiga dalam acara Inovatalk Youth Digital selaku Assisten Deputi IPTEK dan IMTAQ Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia menjelaskan acara ini diharapkan tidak hanya bisa menambah pengetahuan para pemuda Indonesia melainkan juga harus membuka inspirasi bagi pelaku start up digital agar selalu memahami perkembangan IPTEK dan seiring dengan IMTAQ. Amar juga menambahkan dalam closing statementnya, jangan pernah menyerah dan 1000 kali jatuh 1000 kali bangun.