Ada banyak pedagang lokal yang meramaikan kawasan di sekitar Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Mereka berjualan makanan-minuman, aksesoris khas Lombok, kain tenun Sasak, dan pakaian.
Pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal tersebut menempati kios-kios yang disewakan Rp 500ribu perbulan.
Baca juga:
* Menparekraf Lepas Keberangkatan “Food Truck Goes to Mandalika”
Mereka bisa meraih keuntungan cukup besar hingga meraup omzet sekitar Rp 1juta perhari. Bahkan, di akhir pekan, keuntungannya bisa mencapai Rp3 juta.
Seorang pedagang makanan, Afifah (32) menuturkan telah berjualan selama 1 tahun di kawasan ITDC tersebut.
Ia menyuguhkan makanan siap saji untuk pengunjung yang menyaksikan MotoGP Mandalika 2022 dan pengunjung lainnya.
“Omzet sehari saya bisa mencapai Rp3 juta perhari kalau sedang ramai, namun kalau sedang sepi minimal dapat Rp500 ribu,” Ungkapnya.
Afifah setiap harinya berjualan dari pukul 08.00 hingga 21.00 WITA. Namun tidak sedikit pula yang mengunjungi lapaknya lewat dari 21:00 WITA. Sehingga ia mau tidak mau menutup jualannya saat lewat tengah malam, 00:30 WITA.
“Bahkan kalau ada acara seperti MotoGP Mandalika 2022 bisa sampai pagi,” katanya.
Yang sering bersantap di warungnya, selain pelancong, adalah para pekerja proyek kawasan Mandalika, teknisi Sirkuit Mandalika, dan aparat keamanan.
“Intinya kami siap sampai 24 jam melayani pembeli.” Ujar Afifah.
Pedagang lainya, Mawardi mengatakan dirinya bersyukur telah diberikan tempat berjualan makanan di kawasan yang dikelola ITDC ini.
Menurut Mawardi. lokasi tersebut strategis karena berdekatan dengan pantai Kuta dan Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Baca juga:
* Daftar Pembalap yang Berlaga di MotoGP 2022
“Tempat berjualan di kawasan ITDC ini dikhususkan untuk warga asli Mandalika. Kalau saya dulu pernah berjualan di pinggir pantai Kuta, lalu dipindahkan ke sini.” Ia menuturkan.
“Alhamdulillah, saya dapat lokasi di kawasan ITDC ini proses pengajuannya mudah. Saya hanya melampirkan KTP dan KK saja,” jelasnya.
